Amalan Kunci Pesantren Banyak Santrinya
Oleh : Kyai Dr. (c) Faisal Hilmi, M.A
![]() |
Amalan Kunci Pesantren Banyak Santrinya |
- Ikhlas niat karena Allah SWT
- Keyakinan dari keberkahan banyak santri atau jamaah
- Wasilah santri, ibadah kyai jadi lebih khusu, banyak dan istiqomah
- Kyai lebih banyak fokus mendidik. Jangan tinggal amalan mengajarnya.
- Alumni yang berhasil akan menjadi tim promotor yang sangat efektif.
- Amanah pada santri
- Menegakkan 11 Amalan Ahlul Quran Anamfal.
- Baca Amalan ayat-ayat tolak bala / keselamatan dan surah Al-Baqarah bersama-sama dibagi yang hadir, setiap hari. Ditutup dengan shalawat nariyah 11x dan do'a. Agar hati tenang, damai, betah, dan menolak bala sihir yang mengganggu. Jangan terlewat 1 haripun.
- Hajat khusus. Baca Shalawat Nariyah tiap malam 4444x tiap malam atau Yasin 41x. Doa khsuus santri baru dan yang lama betah. Alumni berhasil.
- Sabar menghadapi ulah dan kenakalan santri
- Tiap malam pas Tahajjud doakan yang terbaik untuk anak-anak santri dan calon santri
- Bentuk Tim atau Panitia Khusus, dan berikan insentif-penghargaan saat berhasil
- Cara tradisional / lama, perbanyak silaturrahim ke alumni dan rekan-rekan, bahkan tanpa hard selling. Soft selling saja. Cara modern banyak iklan di medsos, google, media biasa dan digital.
- Visitasi ke sekolah-sekolah. Promosi ke siswa langsung.
- Banyak mengisi pengajian atau ceramah, dakwah di berbagai tempat. Masjid, perumahan, mushala, komunitas, dan semacamnya.
- Minat masyarkat umumnya lebih memilih yang ada pendidikan formalnya. Terbukti meningkatkan minat mondok, saat ada sekolahnya.
- Ketika masyarakat ekonomi dan pendidikannya meningkat. Memondokkan anak tidak lihat murah atau mahalnya. Namun lebih ke mutu dan kualitas pendiidkan, serta bukti alumninya.
- Sudah keumuman untuk pendirian awal. Santri digartiskan. Kedepannya gratis yatim, dhuafa atau prestasi 10-20 % kuotanya.
- Santri selain kemampuan akademik. Harus bisa ilmu dan amalan kemasyarakatan . Imam, muadzin, mimpin tahlil, manaqib, shalawat, ceramah. Jama'ah dan Jamiyyah.
- Santri dan Wali yang ingin keluar. Beri nasihat. Anak agar punya kemampuan untuk mendoakan orangtuanya. Kirim do'a jika sudah meninggal. Meraih cita-cita. Ziarah kubur oleh anak.
- Mengadakan pengajian akbar atau saat acara wisuda, mengundang dai/muballig terkenal yang mendatangkan jama'ah banyak. Calon santri, dan calon wali santri.
- Menghormati dan menghargai santri. Termasuk tidak banyak mengumbar santri yang gratis, pada yang berbayar.
- Fasilitas yang memadai
- Ada sosok yang mengayomi pengganti orangtua. Kyai dan Nyainya.
- Santri layakna anak, amanah dari Allah SWT. Jika Allah percaya, akan diamanahkan.
- Untuk hasil santri baru yang banyak, apalagi berkualitas, berbanding lurus seberapa besar ikhtiar dan perjuangnnya.